Example floating
POLITIK & BIROKRASI

Kado Istimewa Hari Jadi Indramayu ke 498, Gubernur Jabar Bakal Bantu pembangunan infrastruktur dan pusat kebudayaan

750
×

Kado Istimewa Hari Jadi Indramayu ke 498, Gubernur Jabar Bakal Bantu pembangunan infrastruktur dan pusat kebudayaan

Sebarkan artikel ini
Example 970 x200

Indramayu #  Momentum perayaan Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu tahun 2025 menjadi saksi komitmen Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), yang berjanji memberikan prioritas pada pembangunan infrastruktur dan pusat kebudayaan di masa mendatang.

Pernyataan tersebut disampaikan KDM dalam pidatonya saat menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi ke-498 Kabupaten Indramayu di Gedung DPRD, Selasa (7/10/2025).

Menurutnya, sepanjang perjalanan dari Majalengka menuju Indramayu, ia melihat potensi sumber daya air yang kini mulai tertata dengan baik. Di kawasan saluran Sindupraja yang melintasi Jalan Provinsi Jatibarang–Pekandangan, masih terdapat banyak jembatan penyeberangan yang belum ditata secara maksimal.

“Jika jembatan-jembatan itu diberi simbol Gagak Winangsih atau senjata pendiri Indramayu, Arya Wiralodra, maka akan tumbuh nilai seni dan budaya yang bisa menjadi destinasi wisata ke depan,” ujarnya disambut riuh peserta rapat.

KDM mengungkapkan, saat ini pihaknya telah menyusun Detail Engineering Design (DED) untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Indramayu, terutama penataan jalan dengan sentuhan arsitektur yang menonjolkan identitas budaya lokal.

Ia menegaskan, meskipun APBD Provinsi Jawa Barat tahun 2026 nanti mengalami penyesuaian anggaran, dirinya tetap berkomitmen memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan.

“Jadi, seluruh birokrasi harus siap. Belanja rutin seperti rapat-rapat tak perlu ada snack, cukup minuman saja,” selorohnya disambut tawa hadirin.

KDM menambahkan, prioritas pembangunan infrastruktur di Jawa Barat akan terus berlanjut hingga tahun 2027. Ia juga meminta Bupati Indramayu untuk terus menghadirkan terobosan program yang berpihak pada kepentingan masyarakat.

Menurutnya, pembangunan yang baik harus berangkat dari sejarah dan karakter masyarakat setempat.

“Masyarakat Indramayu memiliki sejarah dan budaya yang kuat sebagai masyarakat tangguh, karena daerah ini dibangun oleh tokoh yang terbiasa berperang. Namun di balik ketegasan itu, mereka memiliki hati yang baik dan jiwa seni yang tinggi,” jelasnya.

KDM pun mengajak seluruh masyarakat Indramayu untuk tidak ragu membangun daerah dengan pendekatan budaya lokal. Ia mencontohkan bagaimana arsitektur dan tata kota di Yogyakarta mampu menjadi daya tarik wisata yang besar bagi wisatawan dalam dan luar negeri.

“Orang datang ke Yogyakarta bukan hanya karena panorama alamnya, tetapi juga karena simbol-simbol kebudayaan masa lalu yang dihidupkan di masa kini. Saya yakin, ke depan Indramayu juga bisa seperti itu,” tandasnya.

Sementara itu, Bupati Indramayu Lucky Hakim menyatakan bahwa pemerintah daerah akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan pada tahun pertama hingga 2026 mendatang. Dengan beban APBD sekitar Rp800 miliar, pihaknya optimistis pembangunan tersebut dapat diselesaikan dengan baik.

Melalui momentum Hari Jadi ke-498 ini, dirinya bersama Wakil Bupati Syaefudin akan terus melakukan langkah nyata beberes Dermayu melalui Visi Indramayu Reang.

“Kami serius menghadirkan Sekolah Rakyat. Dalam waktu dekat, kami akan menyalurkan bantuan kepada 1.000 anak usia sekolah yang kurang mampu. Setiap anak akan menerima bantuan Rp30 juta per tahun, dengan syarat harus bersekolah dan mengikuti aturan yang berlaku,” ujarnya.

Selain itu, pemerintah daerah juga tengah menyiapkan lulusan sekolah menengah atas untuk menghadapi era digitalisasi industri yang difokuskan di wilayah Kecamatan Losarang, Krangkeng, Terisi, dan Gantar.

“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bersama-sama membangun Kabupaten Indramayu demi terwujudnya kesejahteraan yang adil dan merata,” pungkasnya.

( # Rls )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!