Example floating
EKONOMI & BISNIS

Investasi Indramayu Tembus Rp1,58 Triliun! DPMPTSP: Bukti Daerah Ini Kian Dilirik Investor

724
×

Investasi Indramayu Tembus Rp1,58 Triliun! DPMPTSP: Bukti Daerah Ini Kian Dilirik Investor

Sebarkan artikel ini
Example 970 x200

Indramayu # Kabupaten Indramayu kembali menorehkan capaian membanggakan dalam sektor investasi. Berdasarkan data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu, hingga Juli 2025, realisasi investasi telah mencapai Rp1,58 triliun atau 100,42 persen dari target tahunan sebesar Rp1,578 triliun.

Informasi ini diumumkan melalui akun resmi Facebook DPMPTSP Indramayu pada 9 September 2025, dan menegaskan bahwa Indramayu terus menjadi salah satu daerah tujuan strategis bagi para penanam modal, baik dari dalam negeri (PMDN) maupun luar negeri (PMA).

Capaian Triwulan dan Pertumbuhan Signifikan

Kepala Dinas DPMPTSP Kabupaten Indramayu, RM Wahyu Adhwijaya, mengatakan bahwa realisasi investasi pada Triwulan I Tahun 2025 telah mencapai Rp362.336.552.361, melampaui capaian tahun sebelumnya pada periode yang sama yang hanya mencapai Rp224 miliar.

“Angka tersebut menjadi bukti nyata bahwa upaya membuka akses dan kenyamanan bagi para penanam modal mulai membuahkan hasil,” ujar Wahyu seperti dilansir dari laman Tribun Cirebon, Kamis (24/7/2025).

Wahyu menjelaskan, dari total nilai investasi tersebut, Rp331,5 miliar berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), sementara Rp30,7 miliar disumbang oleh Penanaman Modal Asing (PMA).

Kecamatan Juntinyuat Jadi Primadona Investor

Lebih lanjut, Wahyu merinci bahwa Kecamatan Juntinyuat menjadi wilayah dengan nilai investasi tertinggi, mencapai Rp179,44 miliar. Disusul oleh Kecamatan Indramayu sebesar Rp52,18 miliar, dan Kecamatan Terisi senilai Rp38,71 miliar.

Dari sisi sektor usaha, industri kimia dan farmasi mendominasi dengan nilai Rp179,05 miliar, diikuti oleh sektor pertambangan sebesar Rp30,90 miliar, serta jasa lainnya senilai Rp49,47 miliar.

“Ini capaian yang sangat baik, dan kami yakin tren positif ini akan terus berlanjut,” tambah Wahyu optimis.

Dampak Positif ke Tenaga Kerja Lokal

Wahyu juga menuturkan bahwa peningkatan investasi di Indramayu telah berdampak langsung pada pertumbuhan ekonomi masyarakat. Banyak warga lokal kini terserap bekerja di berbagai sektor usaha yang beroperasi di wilayah tersebut.

Dari data yang diterima DPMPTSP, sektor jasa menyerap sekitar 317 pekerja lokal, perdagangan sebanyak 123 pekerja, industri makanan sekitar 95 pekerja, dan ratusan lainnya tersebar di sektor lain.

“Dampaknya sudah mulai terasa, perekonomian masyarakat makin menggeliat, dan semakin banyak warga lokal yang terserap kerja di sektor-sektor produktif,” jelasnya.

Menuju Indramayu REANG

Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui DPMPTSP terus berkomitmen memperkuat pelayanan perizinan dan promosi investasi. Langkah ini sejalan dengan semangat “Indramayu REANG”, yang menitikberatkan pada kesejahteraan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Dengan realisasi investasi yang melampaui target tahunan, Indramayu semakin menunjukkan posisinya sebagai magnet baru bagi dunia usaha dan investasi di wilayah Pantura Jawa Barat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!