Indramayu # Kunjungan kerja Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed., ke Kabupaten Indramayu pada Sabtu (27/9/2025) disambut hangat oleh jajaran Muhammadiyah. Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Indramayu, Prof. Dr. Ahmad Junaedi Karso, S.H., M.H., M.Si., dalam sambutannya menegaskan komitmen Muhammadiyah untuk terus mendukung pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan bermutu dan berkemajuan.
Prof. A Junaedi Karso menegaskan bahwa amanat UUD 1945 alinea ke-4 tentang “mencerdaskan kehidupan bangsa” sudah menjadi ruh perjuangan Muhammadiyah sejak berdiri pada 1912. Menurutnya, pendidikan bukan sekadar transfer ilmu, melainkan juga pembentukan karakter religius, berakhlak mulia, kreatif, dan bertanggung jawab.
“Pendidikan nasional harus melahirkan generasi yang beriman, bertakwa, berilmu, serta memiliki daya saing global. Inilah semangat yang terus dijalankan Muhammadiyah dalam gerakan pendidikannya,” ungkapnya.
Selaras dengan Konsep Deep Learning
Ketua PDM Indramayu menilai visi Pendidikan Bermutu untuk Semua yang digagas Kementerian sangat sejalan dengan konsep Deep Learning atau pembelajaran mendalam. Konsep ini mendorong siswa memahami ilmu secara komprehensif, tidak hanya hafalan, tetapi juga melatih berpikir kritis, kreatif, dan adaptif menghadapi perubahan zaman.
Muhammadiyah sendiri terbukti konsisten berkontribusi di sektor pendidikan, kesehatan, dan sosial. Hingga 2024, Muhammadiyah telah mengelola lebih dari 272 perguruan tinggi, 5.354 sekolah/madrasah, 440 pesantren, 122 rumah sakit, dan ribuan amal usaha sosial di seluruh Indonesia, bahkan mendirikan lembaga pendidikan di Malaysia dan Australia.
Muhammadiyah Sejalan dengan Visi Indramayu REANG
Prof. A Junaedi Karso menegaskan bahwa gerakan pendidikan Muhammadiyah di Indramayu sejalan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Indramayu melalui konsep Indramayu REANG (Religius, Energik, Amanah, Nasionalis, Gotong Royong).
“Indramayu REANG adalah spirit bersama. Muhammadiyah siap bersinergi dengan pemerintah daerah untuk mewujudkan masyarakat Indramayu yang cerdas, religius, dan berdaya saing,” ujarnya.
Harapan untuk Generasi Muda Indramayu
Mengakhiri sambutannya, Prof. A Junaedi Karso mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mendukung penguatan pendidikan di Indramayu. Ia berharap generasi muda tumbuh menjadi pribadi yang cerdas, berintegritas, serta memberi manfaat bagi bangsa.
“Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, khairunnas anfa’uhum linnas – sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesama,” tutupnya.
Kunjungan Mendikdasmen RI yang turut meninjau revitalisasi SDN 1 Parean Girang dan pembangunan SMK Muhammadiyah Kandanghaur disebut Ketua PDM sebagai bukti nyata sinergi pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan Muhammadiyah dalam meningkatkan mutu pendidikan di tanah air.
Sebagai bentuk penghormatan, Ketua PDM Indramayu memberikan sebuah suvenir berupa buku karyanya berjudul PROGRAM PENDIDIKAN DEEP LEARNING, PENERAPAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE DI INDONESIA yang ditulis oleh A. Junaedi Karso dan diterbitkan oleh CV. Eureka Media Aksara. Pemberian buku tersebut menjadi simbol dedikasi Muhammadiyah dalam melahirkan gagasan dan karya nyata di bidang pendidikan, sekaligus mempererat hubungan baik antara pemerintah dan organisasi masyarakat.


















